PANDEGLANG, BANTEN, - Jelang mudik lebaran Idul Fitri 1445 H, Aliansi Pokja Wartawan Pandeglang Bersatu (APWPB) menghimbau warga khususnya pemudik lebaran untuk berhati - hati saat melintasi tanjakan bangangah di ruas jalan Mengger - Caringin, tepatnya di Kecamatan Pulosari Kabupaten Pandeglang.
Himbauan ini bukan tanpa alasan, selain tanjakan bangangah dikenal warga sebagai tanjakan keramat, karena kerap menelan korban jiwa akibat kecelakaan lalu lintas.
Baca juga:
Bakamla RI Bangun 60 Rumah Susun di Batam
|
Aggota APWPB yang juga sebagai Ketua Majelis Jurnalis Banten (MJB), Panji Yuri kepada media ini bahwa, imbauan tersebut sebatas peringatan untuk kewaspadaan warga khususnya para pemudik yang menggunakan kendaraan saat pulang kampung dari luar daerah.
"Tanjakan Bangangah begitu dikenal tanjakan keramat oleh warga Pandeglang. Jadi hendaklah berhati - hati saat melintasi tanjakan tersebut, apalagi pemudik mereka ini kan dari luar daerah pandeglang, yang mungkin tidak tahu medan atau jalan yang dilaluinya, " ujar Panji via telphon selularnya, Selasa (26/3/2024).
Baca juga:
Rudi Rombak Bengkong Makin Memesona
|
Kendati tanjakan itu telah dilandaikan pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Propinsi Banten, namun kata Panji kelandaian tanjakan tidaklah terlalu signifikan, sehingga masih perlunya kehati-hatian para pengendara.
Selain itu tambah Panji, kontruksi pada tiang pancang dinding tanjakan yang terpasang itu pun jangan luput dari perhatian pengendara atau pengguna jalan, lantaran adanya dugaan gagal kontruksi dalam proyek yang menelan anggaran puluhan miliar tersebut, seperti diberitakan banyak media online di Propinsi Banten.
Kendati demikian kata Panji, untuk kualitas kontruksi proyek tanjakan bangangah menurut Kepala Dinas PUPR Propinsi Banten, Arlan Marzan sudah tidak ada masalah, dan bisa dibilang dari segi bangunan sudah sangat aman bagi pengendara dan pengguna jalan.
"Bukan hanya karena pemberitaan media soal dugaan proyek gagal kontruksi, toh Kadis PUPR juga sudah menjamin keamanan kontruksi. Akan tetapi himbauan ini disampaikan agar warga lebih waspada saja, karena biar bagaimana pun tanjakan bangangah masih dikenal salah satu tanjakan angker di Kota Pandeglang, " terang Panji ***